Walaupun hujan membasahiku, panas menyengatku
namun aku tetap berdiri tegak dan tetap menunggu
bagaikan karang yang dihempas sang ombak
tekadku yang kini takkan terkoyak
yang terlalu menusuk jiwaku
hingga penghujung penghabisan
aku bagaikan tak berdaya lagi
Rasanya aku ingin mati
tak mau menaggung beban di dunia ini
tak mau buat orang lain terluka
dan menyakiti diriku sendiri
Seberapa besar dosaku ini
apakah dosaku ini
membuat orang tuaku kecewa
seandainya saja saat ini aku
berada dialam sana
Saat ini tak ada yang pedulikanku
tak ada yang membutuhkanku
tak ada yang menyukaiku
hanya orang bodohlah yang mengerti semua ini
Besok aku akan menjadi seperti apa
apakah aku akan menjadi burung yang terbang
tanpa batas dan terbang tinggi
menembus indahnya cahaya impian
impian dilangit sana
yang membawa diriku dan impian
yang kuidamkan
bukanlah khayalan
Jika kecantikan adalah segalanya
kenapa aku tergoda melihatnya
jika kepandaian adalah segalanya
kenapa aku selalu dibawah dia
Jika kekayaan adalah segalanya
kenapa aku tak bisa menerima sesuatu
jika ketenaran yang ia impikan
apakah dia tidak pernah menderita
Aku tak ingin seperti dia
dia tidak mau seperti aku
namun hanya cintalah
yang menyatukan kita
Jika Cinta Itu
Jika cinta bagaikan air
aku akan slalu tenang menghadapimu
jika cinta bagaikan angin
aku akan slalu menyejukkan kebimbanganmu
Jika cinta bagaikan tanah
aku kan rendah hati demi dia
jika cinta bagaikan cahaya
aku akan slalu menerangi digelapmu
Namun cintaku bagaikan duri
yang menyakiti perasaan dia
namun apa yang kulakukan
untuk mencintai dia
Yang Kau Ungkapkan
Suatu ketika kau pernah ungkapkan
dihati dan saat yang kunantikan
cintamu slau dihatiku
apapun yang terjadi kaulah milikku
walau waktu memisahkanku
percayalah padaku sepenuh hatiku
Namun...
kau akhiri semua ini
kau tinggalkan semua ini
yang tersisa hanyalah noda
yang membuatku kecewa
hingga kau...
Mengungkapkan kalimat akhir
dari hatimu yang terdalam
bahwa semua ini
hanyalah khayalan
cinta :febri the hacker
Tidak ada komentar:
Posting Komentar